Berikutini merupakan dosis pemakaian NPK Mutiara pada tanaman. Pupuk NPK Mutiara disebut juga sebagai pupuk majemuk karena mengandung unsur hara utama lebih dari 2 jenis dengan kandungan unsur hara N 15 dalam bentuk NH3 P 15 dalam bentuk P2O5 dan K 15. Waktu Pemupukan Jagung Manis. Pada jenis cair anda bisa memberikan pupuk pada tanaman padi JualPupuk NPK Mutiara Grower 15-19-20 TE 25kg dari UMKM Raya Farm, transaksi aman, mudah dan cepat. × Terjadi kegagalan pada server × Terjadi kegagalan pada server IniJawabannya Untuk PROVIT HIJAU 2 gram/Liter, 7-10 hari sekali pada fase vegetatif. Sementara untuk pada fase generatif, bisa aplikasikan PROVIT MERAH, PROVIT ORANGE, dan PROVIT MAXI dengan dosis masing-masing 2-4 gram/Liter, 7-10 hari sekali. Sebaiknya Fast Money. NPK MUTIARA + PUPUK DAUN + FUNGISIDA + INSEKTISIDA Penulis Nurman Ihsan, SP Dalam dunia pemupukan, terutama tanaman padi, pupuk NPK Kujang, NPK ponska dan NPK pelangi adalah pupuk majemuk yang cukup familiar di kalangan petani. Sebab ke-3 pupuk ini adalah pupuk majemuk yang mendapatkan subsidi dari pemerintah. Itu berarti selain ke-3 merk pupuk majemuk tsb, harga pupuk majemuk lainya tidak disubsidi. Karena tidak disubsidi maka harganya mahal. Selain itu ada NPK yang cukup dikenal di kalangan petani, namanya NPK mutiara. NPK Mutiara 16 16 16 Mengapa saja buat judul NPK mutiara ? ini bukan karena saya penjual NPK mutiara. Belum lama saya membeli NPK ini, harganya Memang ada NPK mutiara yang dijual dengan harga Mengenai keasliannya, memang agak diragukan. Lantas apa? Sebab, ada beberapa petani yang menggunakan NPK ini bukan sebagai pupuk tabur, melainkan sebagai pupuk daun. Kok gitu ? bagaimana cara dan aplikasinya? Pupuk ini dilarutkan sampai mencair bisa juga ditumbuk terlebih dahulu , kemudian ditambahkan pupuk daun. Apakah cukup itu saja ? Ternyata tidak, dioplos lagi dengan fungisida dan insektisida terutama yang sistemik . Dengan perbandingan tertentu, ke-4 bahan tsb NPK mutiara + pupuk daun + fungisida + insektisida dicampur dan diaduk sampai merata. Setelah itu, disemprotkan ke petak sawah. Biasanya dilakukan pada hari 20 hst dan 35 hst, batasannya sebelum masa generatif. Ketika saya tanyakan hal tsb,,, ” ya, buat jaga-jaga saya pak Nurman, dari pada hama dan penyakit datang duluan, mending kita sempprot duluan ” begitu alasannya petani tsb. ” saya nga mau spekulasi, kalau sudah terserang nanti biaya malah makin besar,,, ” bagitu sambungnya lagi. Ketika saya lihat petak-petak sawahnya, memang serangan hama dan penyakit agak terkendali. Begitu juga dengan tanamannya, terlihat subur. Sememntara di petak-petak sawah milik tetangganya banyak malai padi kena beluk. Apalagi varietas yang ditanam adalah inpari 10. Benihnya hasil mix antara inpari 10 dan sidenuk. Malai-malainya panjang. Begitu menggoda. Walang Sangit Untuk hama ini, saya lihat dengan aplikasi di atas tak cukup manjur. Ini terlihat, banyak juga malai padi yang jadi korbannya. Apalagi, musim ini adalah MT-1, sehingga serangan walang sangit begitu merepotkan. Bagaimana Cara Seperti Itu ? Ketika ada yang bertanya, apakah cara seperti itu boleh ? BOleh tidaknya hal tsb, biasanya ditentukan oleh cara berfikir para petani. Sebelum saya jawab, di sana saya tidak menemukan adanya laba-laba, kaatak, dll. Artinya apa ? Dengan cara tsb, ekosistem jadi tak seimbang. Banyak predator yang mati. Otomatis, yang bermain adalah “hand sprayer”. Ada hama langsung disemprot. Begitu seterusnya,,, Saya adalah insan yang mendahuluan keseimbangan alam. Insan yang mencoba memberikan pemahaman bahwa sawah butuh ekosistem yang dinamis. Ekosistem yang menjadi habitat bagi semua makhluk hidup. Dan juga, ekosistem yang bersahabat dengan lingkungan. Ekosistem yang bersahabat dengan kesehatan. Ekosistem yang bisa bergandengan tangan dengan manusia,,,,, Bila ekosistem seimbang katak bernyanyi, laba-laba membuat jaring, cacing-cacing membuat pori-pori tanah lebar, ikan-ikan kejar-kejaran, dll. Maka tiba saatnya tanaman akan memberikan hasil terbaik bagi pemiliknya,,,, - Pupuk NPK mutiara merupakan salah satu jenis pupuk yang banyak digunakan, baik untuk tanaman perkebunan atau sekadar untuk tanaman hias. Pupuk ini diketahui memiliki manfaat yang sangat baik untuk pertumbuhan tanaman dengan cepat. Pupuk NPK sendiri merupakan pupuk jenis kimia yang memiliki kandungan nitrogen N, fosfor P, dan kalium K. Pupuk NPK mutiara diklaim dapat menyuburkan keseluruhan dari tanaman, mulai dari daun, bunga, batang serta akar tanaman, itu apabila penggunaan pupuk NPK dilakukan dengan tepat dan kamu tertarik menggunakan pupuk NPK mutiara, ketahui dulu cara menggunakan pupuk NPK mutiara pada tanaman yang yang sesuai dan benar. Mengapa demikian? Karena bila salah dalam menggunakannya, yang terjadi malah tanaman akan menjadi rusak atau bahkan mati lantaran sifat kimia yang ada pada pupuk NPK. Baca juga Simak, Cara Menggunakan Pupuk NPK Mutiara agar Tanaman Tak RusakKerusakan yang bisa terjadi antara lain tanaman menjadi layu, menjadi gosong atau terbakar hingga kematian pada tanaman. Maka dari itu, penggunaan pupuk NPK untuk menyuburkan tanaman sebenarnya cukup berisiko. Namun itu bukan berarti pupuk NPK tidak bisa digunakan. Ada cara yang bisa dilakukan dalam menggunakan pupuk NPK mutiara untuk menghindari kerusakan tanaman, yakni sebagai berikut Larutkan 10 gram pupuk NPK ke 1 liter air Biasanya pupuk NPK mutiara yang dijual di pasaran memiliki berat 1 kg. 1 kg pupuk NPK mutiara harus dicampurkan dengan air sebanyak 100 liter. Maka dari itu, kamu harus betul-betul sesuai menakar pupuk NPK ketika dicampur dengan air. Untuk memudahkanmu, siapkan air 1 liter di dalam ember.

npk mutiara disemprotkan ke padi